Berbahagialah Kiranya - Episod Pertemuan Sang SUTRADARA

...berbahagialah mereka-mereka yang mengintai-intai jalan hakiki / merasakan hidup perlu mencari makna / merasa damai berseorangan (yang hakikat sebenarnya mereka dalam 'majlis') / yang merasa sunyi dalam majlis nan ramai (yang tidak diketahui punca-puncinya)...

...berbahagialah mereka-mereka yang tangsian buat mereka sangat murah bila mendengar nama Baginda Ya Habibi disebut dan nama Allah dilaung ulang / mutiara-mutiara jernih turun tanpa di buat-buat dan lajunya hingga bergoyang-goyang jasad tanah ini / gementar seluruh kulit mereka dengan rasa yang berbaur dan bergulir tanpa dapat diungkap rungkai.......

...berbahagialah mereka-mereka yang kejab giginya hingga bergetar menahan marah / bila mendengar saudara seagama diperlakukan kejam / dihambat nista dari tanah milik sendiri dan murahnya darah syuhada / hingga marahnya bertukar tangis kerana jasad menghamburkan emosi dari gerak rasa - ummah itu seperti satu tubuh - yang dikiri sakit maka kanannya turut menjerit....


...berbahagialah mereka-mereka yang bergelar orang muda - yang harinya terisi dengan iman / merindu-rindu sebutan istighfar, tasbih, tahmid dan takbir / mencari-cari makna hidup dalam sebuah dunia yang tidak lagi siuman ini....

...berbahagialah mereka-mereka yang bergelar dewasa dan tua - yang hari-harinya terisi dengan hikmah / hingga buah akhlak dan imunya menjadi harum dan ranum untuk dinikmati sang pencari / hingga burung, ikan dan batuan menghantar doa buat mereka kepada Ilahi....

....berbahagialah mereka-merka yang merasakan 'rumah' ini adalah rumah tumpangan / kita hanya berhenti lelah untuk mengumpul air dan makanan buat kembara yang masih panjang / bahagialah mereka-mereka yang menyedari bahawa tanaman yang diusahakan hari ini dengan jerih payah akan dituai besok hari ...

....akhirnya berbahagialah kita (ini satu doa - mohon diperkenankanNya) akan nanti kita berjumpa jua dengan SANG SUTRADARA bagi sebuah episod lakonan maha panjang ini / lalu kita dengan penuh sopan dan rendah diri berkata : 'saya tidak mahu kepada semua piala lakonan terbaik saya - untuk bertemu TUAN: saya telah buangkan semua piala itu di daerah sana yang bergelar syurga ' - / maka itulah kata-kata saya di Hadiratul Qudsy...

aku mohon Ya Allah!!!!

Nukilan: CIKGU AZHAR

0 comments:

Related Posts with Thumbnails